Jenis-Jenis Cupang Liar , Cupang Hias , Dan Cupang Adu

reneesmehistorias - Cupang liar

Pada zaman kuno, konon, ikan cupang mudah ditemukan di daerah air tawar di Indonesia, seperti rawa dan pantai di pulau Kalimantan dan Jawa.

Spesies ikan Betta masih tidak beragam seperti spesies Betta hias dan Betta. Cupang alami berbeda dari cupang hias, yang juga merupakan hasil dari berbagai perkawinan silang.

Betta alami memiliki warna yang tidak terlalu mencolok atau terlalu bervariasi, tetapi keindahannya juga tidak bisa diremehkan.



Beberapa jenis ikan cupang alami masih dapat ditemukan di Kalimantan, tetapi beberapa spesies cupang alami dilindungi, seperti Betta macrostoma atau keindahan Brunei, yang saat ini dilindungi oleh Sultan Brunei.

1. Betta albimarginata

Ikan cupang jenis ini berasal dari wilayah Kalimantan Timur. Seperti namanya, albimarginata, albi berarti putih (albino), margin berarti tepi, ikan ini memiliki pola garis-garis putih di tepi sirip bawah dan ekor.



Ikan ini adalah inkubator mulut yang bereproduksi dengan menginkubasi telurnya di dalam mulut.

2. Betta bellica

Di Malaysia, ikan ini disebut ikan Betah. Dibandingkan dengan Betta splendens atau Malaysia, itu disebut ikan tempur (atau ikan tempur), ikan ini memiliki ekor terpendek dan sirip atas dan bawah.

Ikan ini berasal dari Malaysia, dan ketika di alam liar, ikan ini bisa melompat untuk menangkap mangsanya.

3. Betta macrostama

Ikan, juga disebut Brunei Beauty, berasal dari Brunei Darussalam dan Kalimantan Timur dan Sarawak di Malaysia. Di Brunei, ikan ini adalah ikan ilegal untuk dijaga atau ditangkap.



Jika seseorang mengeluarkan ikan ini dari Brunei, mereka akan menerima hukuman berat.

Namun hanya di Indonesia, banyak yang menjual ikan cupang jenis ini meski harganya mahal. Anda ingin tahu harganya? Dua juta dua ratus ribu rupee Sodara.

Jumlah yang fantastis untuk ikan cupang.

4. Betta channoides

Jenis ikan cupang adalah induk dari Betta albimarginata dan selalu memiliki pola putih di bagian bawah, sirip ekor dan ekor.

Namun, pola putih tidak sepanjang albimarginata.

Ikan ini adalah salah satu yang paling dihargai karena selain warnanya yang eksentrik, keberadaannya selalu mudah ditemukan. Ikan ini berasal dari Sungai Mahakam, Kalimantan.

5. Betta unimaculata

Betta unimaculata berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Hanya di Indonesia, ikan cupang jenis ini dapat ditemukan di tepi rawa atau sungai di Kalimantan, Sumatra dan Sulawesi.



Hal yang baik adalah bahwa ikan Betta ini berwarna biru metalik keemasan, itulah mengapa ia juga disebut Golden Betta.

Cupang hias

Cupang hias awalnya adalah jenis ikan cupang yang merupakan hasil persilangan ikan cupang alami, yang kemudian menghasilkan warna baru dan bentuk fisiologis yang berbeda.

Ini juga alasan mengapa warna ikan Betta sangat indah dan bervariasi.

Cupang hias adalah jenis ikan cupang yang mudah ditemukan di penjual ikan, karena ada banyak peternak ikan cupang berkualitas tinggi di Indonesia.

Bahkan, tidak beberapa peternak yang telah menerima permintaan dari luar negeri.

1. Setengah bulan

Seperti namanya, bulan sabit, yang berarti bulan sabit, ikan cupang ini, yang mengembangkan semua siripnya, akan membentuk pola setengah lingkaran seperti bulan yang sempurna.

Sirip ekor yang menggabungkan dengan sirip atas dan bawah adalah salah satu karakteristik cupang bulan sabit yang baik.

2. Ekor kuda

Di Indonesia, ikan ini lebih sering disebut ikan Betta Serit, karena bentuk ekornya yang keluar seperti Serit. Ikan cupang pertama kali diperkenalkan oleh peternak andal di Jakarta Timur, Pak Ahmad Yusuf, pada tahun 2000-an.

3. piring

Tidak seperti jenis ikan cupang lainnya termasuk sirip menjuntai, piring ikan cupang sebenarnya memiliki garis besar dan ekor pendek. Piring Betta berasal dari Thailand, yang juga memiliki banyak peternak yang dapat diandalkan.



Di Indonesia, ikan ini pertama kali diperkenalkan oleh Bpk. Henry Gunawan, Bp. Hermanus dan Bp. Joty Atmajaya pada tahun 2000-2001. Sejak saat itu, ikan cupang sekali lagi diminati oleh masyarakat.

4. HMPK

Di antara penggemar, piring ikan cupang juga memiliki turunan yang merupakan piring Halfmoon atau biasa disebut HMPK. Saya tahu, ya, apakah ikan ini adalah hasil perkawinan antara piring dan croissant.

Hasilnya?

Piring ikan Betta dengan garis kontur sirip yang tegas dan pendek, tetapi selalu membulat di bagian ekor. Cakep!

5. Ekor ganda

Awalnya, jenis ikan cupang atau jepit rambut berekor ganda adalah bentuk ketidakmampuan fisik ikan sabit ikan betta, sehingga ekor dibagi menjadi dua bagian dalam aliran (bagian tengah ekor).

Namun, dari situlah akhirnya varietas baru lahir di dunia pertukangan di Indonesia.

6. Raksasa

Seperti namanya, ukuran ikan ini lebih besar daripada ikan Betta pada umumnya. Ikan cupang jenis ini bisa mencapai ukuran 12 hingga 15 cm. Karena ukurannya yang besar, ikan cupang ini memiliki gerakan yang tidak gesit seperti ikan cupang lainnya.

7. telinga besar

Salah satu varietas ikan cupang yang baru dikembangkan adalah ikan cupang atau big cup. Awalnya, ikan cupang jenis ini berasal dari bisnis gajah putih, Thailand, tetapi kini telah ditemukan di Indonesia.



Jenis ikan cupang memiliki sirip yang sangat lebar seperti sayap. Jenis telinga besar yang sering ditemukan adalah setengah telinga besar dan pelat telinga besar.

Cupang berkelahi

Jenis terakhir cupang adalah perkelahian cupang. Karena ikan cupang jantan pada dasarnya agresif, ia akan marah jika jantan lain mengganggu wilayahnya.

Seperti ayam, juga membuat ikan ini mudah bertulang.

Bahkan, semua jenis cupang akan bertarung untuk wilayah mereka. Namun, penggemar cupang memiliki kriteria khusus yang membedakan pertarungan cupang dan cupang.

Perbedaannya biasanya dalam warna; Spesies ikan cupang biasanya berwarna gelap dan tampak biasa, tidak seperti ikan cupang hias, yang begitu mengkhawatirkan dalam hal estetika.

Karena tujuan ini, ikan cupang tidak perlu ekor yang bagus, tulang bersih atau warna yang fantastis. Penilaian spesies ikan cupang lebih spesifik untuk mentalitas dan kekuatan fisik ikan. Spesies ikan cupang umumnya berasal dari Betta splendens, Betta mahachai dan persilangan lainnya.

Di Indonesia dan beberapa negara di Asia Tenggara, kompetisi cupang masih sering diadakan. Di Amerika Serikat dan beberapa negara lain, mereka telah melarang kontes untuk binatang, termasuk ikan cupang.

Secara pribadi, sebagai penggemar ikan cupang, saya juga tidak setuju dengan kompetisi fisik. Tetapi jika mengikuti kontes kecantikan ikan, saya bahkan berpartisipasi beberapa kali untuk mendaftarkan cupang saya, meskipun pada akhirnya hilang, hehe.